Bawang Merah: Kandungan, Manfaat dan Cara Simpan
Berbicara mengenai bumbu dapur, pasti kamu tak asing lagi dengan salah satu bumbu ini. Bawang merah, merupakan salah satu tanaman umbi-umbian yang sering dijadikan sebagai bahan untuk bumbu dasar ataupun diolah bersama masakan. Tapi, apa kamu tau nutrisi apa saja yang terkandung di dalam bawang merah ini? Manfaatnya bagi kesehatan tubuh? Bagaimana cara menyimpannya agar awet tahan lama? Jangan khawatir jika kamu masih belum mengetahui semuanya, karena artikel ini akan membahas secara tuntas terkait hal tersebut supaya kamu tak penasaran.
Kandungan Nutrisi dalam Bawang Merah
Bawang merah ternyata memiliki kandungan nutrisi yang melimpah loh. Nutrisi yang dimiliki pun memberikan manfaat yang bagus bagi tubuh. Adapun kandungan nutrisi dalam bawang merah yaitu; protein, lemak, karbohidrat, mineral (seperti zat besi, serat, kalium, kalsium), antioksidan (flavonoid, polifenol), quercetin, allicin, dan vitamin.
Manfaat bagi Kesehatan
Nah, setelah melihat banyaknya nutrisi yang terkandung dalam bawang merah, bisa dibayangkan bagaimana manfaatnya bagi kesehatan kan? Inilah beberapa manfaat bawang merah untuk kesehatan tubuh manusia:
1. Menjaga kesehatan jantung
Kandungan flavonoid dan quercetin pada bawang merah dapat membantu menurunkan tekanan darah dan peradangan, yang bisa melindungi kesehatan jantung. Tak hanya itu, ada kandungan allicin yang dianggap memiliki sifat anti-hipertensi, sehingga dapat menjaga kesehatan jantung.
2. Berpotensi untuk mengurangi risiko terkena kanker
Adanya kandungan antioksidan yang terdapat pada bawang merah, dapat melindungi sel tubuh dari paparan radikal bebas. Selanjutnya, kandungan quercetin mampu untuk menghambat pertumbuhan sel kanker.
3. Mampu mengontrol diabetes
Bawang merah dapat membantu tubuh untuk memproduksi insulin secara lebih, yang dipercaya mampu menurunkan penyakit diabetes. Selain itu, kandungan flavonoid juga membantu mengontrol berat badan yang biasanya dikaitkan dengan diabetes.
4. Meningkatkan kesehatan saraf dan otot
Sebagian orang pasti pernah mengeluhkan tubuh yang lemas dan otot lemah. Ini terjadi karena kadar kalium yang rendah pada tubuh. Sehingga untuk mengatasi hal tersebut, dibutuhkan konsumsi kalium yang cukup. Kalium dalam bawang merah dapat mendukung agar otot dan saraf bekerja kembali secara normal.
5. Meningkatkan kesehatan tulang
Saat mendengar kata kalsium, pasti akan langsung teringat dengan tulang. Ternyata, bawang merah memiliki kandungan kalsium, fosfor, dan zat besi yang dapat meningkatkan kesehatan dan kepadatan tulang. Kandungan tersebut dapat membantu untuk menggantikan sel tulang yang rusak dengan sel tulang baru.
Tips Menyimpan Bawang Merah
Setelah mengetahui nutrisi dan manfaat dalam bawang merah, tentunya kamu ingin membeli dan menyimpan bawang merah agar tahan lama kan. Tapi kamu masih bingung bagaimana cara menyimpan bawang merah yang benar sehingga bisa tahan lama dan tidak busuk? Tenang saja, berikut adalah beberapa tips menyimpan bawang merah:
1. Pisahkan bawang merah dan bawang putih
Seusai belanja, segera pisahkan bawang merah dari bawang putih. Hal ini dilakukan untuk menghindari proses pembusukan, karena keduanya dapat mengeluarkan gas yang berbeda. Begitu pula dengan sayuran atau buah lainnya, jangan meletakkan bawang merah dalam satu wadah dengan sayuran atau buah-buahan.
2. Simpan di tempat kering dan terbuka
Karena bawang merah sensitif terhadap suhu, maka kamu harus menyimpannya pada suhu ruang yang bisa membuat bawang merah mendapatkan udara dan tidak lembab. Kamu bisa menyimpannya di dapur dengan menggunakan wadah yang terbuat dari keranjang anyaman yang memiliki pori-pori besar agar bisa mendapatkan udara. Pastikan bahwa kamu menyimpan bawang pada tempat yang sejuk dan hindari area lembab atau basah, agar bawang ini tak cepat membusuk. Bawang merah yang disimpan di tempat kering dan terbuka dapat bertahan hingga satu bulan.
3. Jika sudah dikupas atau cincang taruh di dalam kulkas
Saat kamu masih memiliki sisa bawang merah yang sudah dikupas, simpan saja di dalam kulkas dengan wadah tertutup. Bawang merah yang sudah dikupas ini, dapat bertahan sekitar satu sampai dua minggu di kulkas. Atau jika kamu memiliki sisa bawang merah cincang, letakkan di kulkas bagian bawah dengan wadah tertutup, yang dapat bertahan hingga satu bulan. Ingat! Jangan pernah menyimpan bawang yang masih belum dikupas ke dalam kulkas, karena hal itu akan mempercepat pertumbuhan tunas.
Wah, menarik sekali ya pembahasan mengenai bawang merah ini. Mulai dari kandungan nutrisi yang banyak sehingga memberikan manfaat yang baik bagi tubuh. Hingga cara menyimpan bawang merah yang juga beragam. Bagaimana, sekarang kamu sudah tidak penasaran lagi kan? Tertarik untuk membaca informasi menarik lainnya seputar tanaman dan taman? Yuk, follow instagram kami @okegarden akan ada informasi baru dan berbeda setiap harinya!